Video cara mencangkok

Sumber : Handa Sugiharto, Malang

Video. 1 mencangkok dengan waktu 30 detik

Video. 2 mencangkok dengan rapi dan kuat

Tin (Ficus carica)

Kerajaan           : Plantae
Divisi                : Magnoliophyta
Kelas                : Magnoliopsida
Ordo                 : Rosales
Famili                : Moraceae
Genus               : Ficus
Subgenus          : Ficus
Spesies             : F. carica

Tumbuhan penghasil buah-buahan yang dapat dimakan yang berasal dari Asia Barat. Buahnya bernama sama. Nama ini diambil dari bahasa Arab, sedangkan dalam bahasa Inggris disebut fig.

Tumbuh di daerah Asia Barat, mulai dari pantai Balkan hingga Afganistan. Sekarang dibudidayakan pula di Australia, Cile, Argentina, serta Amerika Serikat. Di dunia terdapat sekitar 50 varietas buah tin berupa pohon, besar dan dapat tumbuh hingga 10m (masih kerabat dengan Beringin) dengan batang lunak berwarna abu-abu. Daunnya cukup besar dan berlekuk dalam, 3 atau 5 menjari.

Yang disebut buah sebetulnya adalah dasar bunga yang membentuk bulatan. Tipe ini khas untuk semua anggota suku ara-araan (Moraceae). Buahnya berukuran panjang tiga hingga 5 cm, berwarna hijau. Beberapa kultivar berubah warna menjadi ungu jika masak. Getah yang dikeluarkan pohon ini dapat mengiritasi kulit.

Cara Mencangkok Pohon Tin (Teknik 1)

dengan langkah sebagai berikut:

1. Kerat batang yang akan di cangkok menggunakan pisau tajam. serta olesi dengan hormon perangsang akar seperti *Rootbreaker, Rootup, Clonex dan lainnya.

Gambar. 1

2. Menentukan titik mengikat tali pada batang; disesuaikan dengan ukuran bungkus cangkok.

Gambar. 2

3. Mengikat tali di titik yang telah ditentukan pada gambar 2.

Gambar. 3

4.Tangkupkan bungkus cangkok yang sudah dibelah sebelumnya. dan tarik tali ke depan dengan      posisi agak diagonal

Gambar. 4

5.Lingkarkan ke belakang dengan kemiringan sekitar 45 derajat

Gambar. 5

6. Melingkarkan dengan sudut sekitar 45 derajat. Lingkar gerakan kedua akhirnya menjadi 90 derajat

Gambar. 6

7. Lakukan seperti di foto

Gambar. 7

8. Tarikan terakhir, tali diupayakan tepat dibagian cabang bawah 

Gambar. 8

9. Lingkarkan tali di cabang bagian bawah (satu kali putaran). Tujuan untuk menguatkan posisi bungkus cangkok agar tidak mudah goyah.

Gambar. 9

10. Hasil Akhir

Gambar. 10

Sumber : Handa Sugiharto, Malang